3 Fakta Setelah PSIS Digulung Borneo FC: Tren Minor Berlanjut, Tim Mahesa Jenar Ukir Kekalahan Terbesar

Bola.com, Semarang - Sejumlah fakta menarik tersaji setelah PSIS Semarang digulung Borneo FC pada pertandingan pekan ke-30 BRI Liga 1 musim 2024/2025.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (25/4/2025) sore WIB, PSIS harus mengakui keunggulan Borneo FC seusai digebuk dengan skor 2-5 oleh tamunya itu.

Lima gol skuad Pesut Etam pada pertandingan ini dicetak Mariano Peralta (9’), Berguinho (19’), Ronaldo Rodrigues (40’), Habibi Yusuf (45+2’), serta Matheus Pato (90+6’). Sementara itu, dua gol Mahesa Jenar dicetak Sandy Ferizal (54’) dan Joao Ferrari (66’).

Kekalahan ini memang menyisakan sejumlah catatan negatif bagi tuan rumah PSIS Semarang. Skuad Mahesa Jenar mengukir beberapa catatan buruk saat berjuang lolos degradasi. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

PSIS Semarang lagi-lagi gagal menghentikan tren tanpa kemenangannya di BRI Liga 1 2024/2025. Sebab, skuad Mahesa Jenar sejauh ini sudah mencatatkan 10 pertandingan tanpa meraih kemenangan.

Mereka terakhir kali mendapatkan tiga poin pada pekan ke-20, tepatnya saat menang 3-1 atas PSBS Biak. Sejak saat itu, PSIS Semarang sudah tak mampu lagi mengamankan poin penuh pada putaran kedua ini.

Dari 10 laga tanpa kemenangan itu, PSIS tercatat menelan enam kali kekalahan. Adapun empat laga lainnya berakhir imbang. Artinya, hanya ada empat poin yang diperoleh PSIS hingga akhirnya terjun ke papan bawah.

Kekalahan ini juga menyisakan catatan buruk lainnya bagi skuad asuhan Gilbert Agius tersebut. Hasil itu, menjadi satu di antara kekalahan terbesar yang dialami Mahesa Jenar sepanjang bergulirnya BRI Liga 1 musim 2024/2025.

Sebelumnya, PSIS memang pernah mengukir kekalahan dengan margin tiga gol musim ini. Momen itu tepatnya terjadi pada pekan ke-21 saat mereka tumbang dari Dewa United dengan skor 1-4 di kandangnya sendiri.

Meskipun demikian, kekalahan dengan skor 2-5 ini juga termasuk yang terbesar mengingat ini menjadi momen kebobolan lima gol pertama yang dicatatkan Alfeandra Dewangga dkk. pada musim ini.

Skuad asuhan Gilbert Agius itu tak bisa meraih berkah dari setiap laga kandangnya pada musim ini. Tim Mahesa Jenar tampak lebih kesulitan ketika bermain kandang, ketimbang saat bermain tandang.

Dari total 15 laga kandang sepanjang musim ini, PSIS Semarang hanya bisa meraih tiga kali kemenangan dan dua kali imbang. Adapun 10 laga lainnya saat bermain home berakhir dengan kekalahan.

Sementara itu, catatan PSIS saat bermain tandang malah lebih oke. Mereka bisa menang tiga kali, mengukir lima imbang, dan mencatatkan tujuh kali kekalahan di BRI Liga 1 2024/2025.