Testimoni Thom Haye Terhadap Tifo Garuda Raksasa dari La Grande Indonesia saat Menjamu Bahrain: Tambahan Motivasi

2 days ago 12

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia meraih kemenangan 1-0 atas Timnas Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kemenangan itu diraih di depan lebih dari 70 ribu pasang mata di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Selasa (25/3/2025).

Ada pemandangan menarik yang terjadi sebelum sepak mula laga itu, terutama di tribune sisi utara SUGBK. Di tribune tersebut terpampang tifo Garuda yang luar biasa besar. 

La Grande Indonesia menjadi pihak yang bertanggung jawab atas tifo itu. Tampak garuda raksasa tengah mencengkram tulisan "Show Your Dignity" atau "Tunjukkan Harga Dirimu" dalam Bahasa Indonesia. 

Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye membagikan pengalamannya menyaksikan tifo itu. Haye tampak sudah terpesona begitu ia berjalan memasuki lapangan.

"Sebagai pemain Anda berjalan di lapangan dan melihat ke kiri ada spanduk besar ini dengan kata-kata 'tunjukkan harga diri Anda'," ungkap Haye di The Haye Way baru-baru ini. 

"Anda mungkin tidak perlu motivasi apa pun sebelum pertandingan seperti ini tetapi jika membutuhkan motivasi tambahan dan melihat Garuda besar dengan kata-kata ini, Anda akan menjadi sangat-sangat bersemangat," sambung Haye. 

Berita Video, alasan Thom Haye memilih Almere City FC

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Penampilan Apik

Thom Haye dipasang sebagai starter oleh Patrick Kluivert dalam laga antara Timnas Indonesia melawan Timnas Bahrain. Haye pun mampu tampil dengan apik.

Bahkan, bisa dikatakan Thom Haye mampu menciptakan koneksi baru di lini tengah Timnas Indonesia dengan gelandang senior yang lain, Joey Pelupessy.

Satu-satunya gol yang dicetak Ole Romeny di laga itu juga tak lepas dari peran Thom Haye. Ia adalah sosok yang memberikan umpan kunci kepada Marselino Ferdinan yang kemudian menjadi pemberi assist untuk gol dari Romeny.

Kerja Keras

Bola.com  belum lama berkesempatan mewawancarai founder Sultan Desain bernama Febru Danar Surya atau yang akrab disapa Aru. Ilustrator asal Bantul, Yogyakarta, itu menceritakan detail proses kreatif di balik koreografi Garuda yang dipakai saat Timnas Indonesia menghadapi Bahrain. 

Lulusan jurusan desain komunikasi visual dari SMK Koperasi Yogyakarta itu menuturkan, proses creative dalam ilustrasi tersebut memerlukan waktu hampir sebulan. Awalnya, La Grande meminta awal Februari untuk diselesaikan, namun mundur dari estimasi.

"Itu karena pengerjaan di ilustrasinya sekitar 23 hari, kenapa kok bisa lama karena banyak revisi. Untuk timeline-nya tanggal 7-21 Januari, itu brief masuk. Lalu kita buat sketsa tanggal 24 Januari setelah kita bikin sketsa itu ada revisi," ujar Aru, sapaan karibnya.

"Sebelumnya konsep awalnya itu Garuda Pancasila alias Garuda yang pakai Bhinneka Tunggal Ika di perisai dadanya. Lalu, di background ada gunungan wayang sama batik Megamendung, yang lawan Bahrain kita mengambil konsep puncak kejayaan."

"Namun, ternyata ada perubahan, kita enggak jadi pakai konsep itu karena takutnya netizen nanti berkomentar yang tidak-tidak. Contohnya, ya 'Indonesia bukan Jawa saja' dan kita menghindari hal-hal yang enggak diinginkan," sambungnya.

Read Entire Article
| | | |