Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah negara memberi peringatan (warning) ke warganya yang tinggal di Indonesia atau hendak melakukan perjalanan ke RI. Hal tersebut terkait demonstrasi dan kerusuhan yang terjadi di sejumlah wilayah akhir pekan kemarin.
Berikut daftarnya dirangkum CNBC Indonesia, Senin (1/9/2025).
Amerika Serikat
AS memberi peringatan sejak akhir pekan lalu ke warganya. Terakhir, dalam pengumuman yang diberikan Minggu, Kedutaan AS meminta menghindari sejumlah tempat seperti di dekat Mako Brimob, Kramat, Senen, Jakarta Pusat.
"Hindari area di sekitar protes dan demonstrasi. Pantau media lokal untuk informasi terbaru. Hindari keramaian.
Beri tahu teman dan keluarga tentang keselamatan Anda. Waspadai lingkungan sekitar. Pahami rute alternatif ke tempat-tempat umum dan rencanakan untuk menghindari gangguan lalu lintas. Tetap waspada di lokasi yang sering dikunjungi wisatawan," tulis kedutaan.
Malaysia
Malaysia yang mengimbau warganya di Indonesia agar selalu memantau perkembangan situasi sebelum bepergian. Mereka diminta untuk menjauhi area yang menjadi titik aksi unjuk rasa.
"Kedutaan Besar Malaysia menasihatkan agar warga negara Malaysia yang bermastautin di Jakarta dan warga negara Malaysia yang berkunjung untuk urusan pelancongan, perniagaan, dan sebagainya supaya senantiasa memantau perkembangan terkini lokasi aktiviti demonstrasi melalui pengumuman pihak berkuasa dan media tempatan," bunyi pemberitahuan Kedutaan Besar Malaysia.
Singapura
Pemerintah Singapura juga mengimbau kepada warganya untuk menghindari lokasi-lokasi yang menjadi titik aksi demonstrasi. Khususnya yang masih berlangsung dan meluas sejak beberapa hari terakhir di Indonesia.
"Warga Singapura di Indonesia diimbau untuk menghindari lokasi demonstrasi maupun kerumunan besar. Tetaplah waspada, ikuti perkembangan melalui berita lokal, serta patuhi arahan otoritas setempat," tulis pernyataan Kedubes Singapura melalui unggahan Facebook dari Sabtu.
Adapun, warga Singapura yang ada di Indonesia maupun yang berencana berkunjung ke Indonesia didorong untuk melakukan e-Registrasi melalui Kementerian Luar Negeri Singapura. Mereka juga tetap disarankan berkomunikasi dengan keluarga dan kerabat agar mengetahui kondisi Anda dalam keadaan aman.
Prancis
Kedutaan Besar Prancis di Jakarta menyampaikan himbauan tersebut di akun media sosial Instagram @franceinindonesia. Mengingat aksi protes yang sedang berlangsung di berbagai kota di Indonesia, warga negara Prancis yang berada di wilayah Indonesia diimbau tetap waspada dan berhati-hati dalam perjalanan.
"Mengikuti instruksi yang diberikan oleh otoritas setempat, dan menghindari area berisiko serta yang dibatasi," tulis pernyataan Kedubes Prancis.
Jepang
Pemerintah Jepang juga mengeluarkan imbauan yang sama, dalam rilis resmi yang diunggah di akun Facebook Kedubes Jepang, mereka meminta agar warganya menahan diri dan menjauhi lokasi-lokasi yang menjadi titik aksi demonstrasi.
"Harap menahan diri, menjauhi fasilitas polisi dan sekitar gedung DPR dan DPRD. Jika anda berada di dekat area demonstrasi, harap untuk segera meninggalkan lokasi itu," demikian pernyataan Kedubes Jepang.
Filipina
Kedutaan Besar Filipina di Indonesia mengimbau warga Filipina di Jakarta untuk tetap berada di dalam ruangan. Hal ini mengingat demonstrasi yang baru-baru ini terjadi dan terus berlanjut di berbagai wilayah di Jakarta.
"Warga Filipina yang saat ini berada di Jakarta harus berhati-hati dan waspada demi keselamatan, serta menghindari kerumunan besar yang dapat membahayakan diri mereka sendiri," katanya.
Kedutaan Besar menyatakan bahwa kondisi di Jakarta masih relatif aman. Tetapi terus memantau perkembangan dan akan memberikan saran lebih lanjut, jika diperlukan.
Inggris
Kedutaan Besar Inggris juga menyampaikan imbauan serupa. Disebutkan bagaimana protes pada bulan Agustus telah menyebabkan bentrokan dan korban jiwa.
"Hindari semua protes, demonstrasi, serta demonstrasi mahasiswa dan politik karena dapat berubah menjadi kekerasan tanpa peringatan," demikian bunyi imbauan perjalanan tersebut.
Kanada
Kanada juga mengeluarkan saran perjalanan bagi warganya di RI. Hal ini bahkan terlihat sejak Jumat.
"Demonstrasi besar terjadi di jakarta sejak 25 Agustus 2025. Insiden kekerasan sudah terjadi. Polisi telah merespons dengan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan massa," tulisnya.
"Jika Anda berada di Jakarta: menjauh dari demonstrasi, perkirakan penutupan jalan, mengikuti instruksi dari otoritas setempat, memantau media lokal untuk informasi mengenai demonstrasi yang berlangsung," tambahnya.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article AS-Inggris Satukan Kekuatan Militer, Serbu Wilayah Arab Ini