Kekuatan Ekonomi Israel Vs Iran: Pertarungan si Kaya vs Kelas Menengah

1 day ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Israel telah melancarkan serangan ke Iran, dengan sasaran utama fasilitas nuklir dan pusat produksi rudal. Serangan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan terkait program nuklir Iran dan konflik regional yang semakin memanas.

Israel mengonfirmasi telah melancarkan serangan militer besar-besaran ke sejumlah target strategis di Iran, termasuk fasilitas nuklir dan pusat produksi rudal. Menurut pernyataan resmi pemerintah Israel pada Jumat (13/6/2025), operasi yang diberi nama "Rising Lion" itu dimaksudkan untuk mencegah Iran mengembangkan senjata nuklir.

"Israel menargetkan ilmuwan-ilmuwan Iran yang bekerja mengembangkan bom nuklir, program rudal balistik mereka, serta fasilitas pengayaan uranium di Natanz," ujar Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dilansir Reuters.

Jika serangan Israel terhadap Iran semakin membabi buta, maka ekonomi Israel dan Iran diperkirakan akan sama-sama terdampak. Padahal, kedua negara masih berkutat dengan persoalan ekonomi dalam dua tahun terakhir.

Secara umum, ekonomi Israel tampak lebih baik jika dilihat dari sisi pertumbuhan ekonominya pada kuartal IV-2024 sebesar 5,78% atau lebih tinggi jika dibandingkan dengan Iran yang hanya tumbuh 1,59%.

Begitu pula dari sisi tingkat pengangguran yang hanya 2,6% atau jauh lebih rendah dibandingkan dengan Iran yang sebesar 7,2%.

Namun demikian, jika dilihat dari sisi jumlah utang terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), Israel punya persentase yang lebih tinggi atau 100% lebih besar dibandingkan Iran yang hanya 36,8%.

PDB per kapita Israel tercatat sebesar US$42.853 per tahun atau sekitar Rp 698,3 juta per taun (US$1=Rp 16.295). PDB per kapita ini jauh di atas Iran yakni US$ 5.668 per tahun atau Rp 92,4 juta.

Dengan melihat data ini maka warga Israel jauh lebih makmur dibandingkan dengan Iran. Sebagai catatan, PDB per kapita menjadi salah satu tolak ukuran bagi kemakmuran sebuah negara karena mencerminkan pendapatan masing-masing penduduk.

Ukuran PDB per kapita negara maju umumnya lebih dari US$ 30.000 per tahun (nominal), bahkan banyak yang di atas US$ 40.000-50.000, tergantung negara dan tahun perhitungan.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(rev/rev)

Read Entire Article
| | | |