Bola.com, Jakarta Presiden Persik Kediri, Arthur Irawan menyampaikan duka yang mendalam atas wafatnya Legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro.
Arthur menyebut, semasa hidupnya almarhum terkenal karena punya sikap baik terhadap sesama dan tentunya punya jasa besar bagi perkembangan sepak bola nasional.
Publik sepak bola tanah air terkejut menerima kabar meninggalnya Bejo Sugiantoro. Pasalnya, Bejo Sugiantoro tidak dikabarkan sedang sakit malah masih aktif melatih Deltras Sidoarjo di Liga 2 kemarin.
Menurut informasi, ayahanda dari pemain Persib, Rachmat Irianto itu wafat setelah diduga mengalami serangan jantung usai bermain bola di Lapangan SIER, Kota Surabaya, Selasa sore (25/2/2025).
Publik sepak bola Tanah Air tentu saja tidak asing lagi dengan Bejo Sugiantoro karena sudah malang melintang mengenyam asam manisnya sepak bola Indonesia.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sepak Bola Indonesia Berduka
Semasa aktif bermain dan melatih, almarhum tercatat pernah membela tim-tim besar.
Bejo membela Persebaya Surabaya (1994-2003, 2004-2008), PSPS Pekanbaru (2003-2004), Mitra Kukar (2008-2009), Persidafon (2009-2010, 2011-2012), Deltras (2010-2011), dan sebelum gantung sepatu, almarhum bermain untuk Perseba Bangkalan (2012-2013).
Bukan hanya itu, pria yang semasa aktif sebagai pemain bola menempati posisi bek tengah ini pernah memperkuat Timnas di semua level usia. Bejo Sugiantoro tercatat pernah bermain sebanyak 45 kali dengan torehan dua gol.
Karier Melatih
Setelah mempunyai lisensi pelatih, mantan PSSI Primavera 1993-1994 ini tercatat pernah masuk jajaran pelatih Persik Kediri (2017), asisten pelatih di Persebaya Surabaya (2018-2013), pelatih kepala di Serpon City (2023-2024), dan terakhir pelatih Deltras Sidoarjo (2024-2025).
"Pastinya saya pribadi dan semua pihak di dunia sepak bola Indonesia sangat sedih mendengar kabar itu. Almarhum Bejo Sugiantoro adalah legend dan melakukan banyak untuk sepak bola kita. Doa saya buat Rachmat Irianto dan keluarga semoga mereka diberi kekuatan dan kesabaran," kata Presiden klub Persik Kediri, Arthur Irawan kepada Bola.com, selasa malam.
Mendiang Bejo di Mata Arthur
Di mata Arthur, almarhum adalah sosok yang sangat tegas saat memberikan materi latihan dan sosok yang pandai memberikan motivasi kepada pemain.
Arthur Irawan pernah satu tim dengan almarhum saat sama-sama membela Persebaya musim 2018. Saat itu, Bejo Sugiantoro menjabat sebagai asisten pelatih dari Djadjang Nurdjaman.
"Almarhum, pelatih hebat, pintar dan luar biasa memotivasi pemain. Pribadi coach Bejo juga sangat ramah. Saya cuma ada kata baik buat beliau dan sangat respect. Selamat jalan Coach Bejo Sugiantoro" tuturnya.