Mantan Bek Timnas Indonesia U-23 Jadi Pemain ke-12 yang Out dari Persija, Belum Ada Tanda-tanda Welcome

14 hours ago 4

Bola.com, Jakarta - Sudah 12 pemain dari BRI Liga 1 2024/2025 yang out dari Persija Jakarta. Terbaru Akbar Arjunsyah, mantan bek Timnas Indonesia U-23.

Persija memastikan bahwa kontrak Akbar tidak diperpanjang untuk musim depan. Kepastian itu diumumkan lewat akun Instagram @persija pada Selasa (17/6/2025).

Akbar menandatangani kontrak dua musim bersama Persija ketika hijrah dari klub Liga 2, Gresik United, pada 2023. Namun, ia jarang bermain untuk tim berjulukan Macan Kemayoran itu.

"Persija resmi tidak memperpanjang kontrak Muhammad Akbar Arjunsyah. Terima kasih untuk segalanya dan sukses di manapun berada, Akbar!" tulis Persija.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Cuma 4 Kali Main Musim Lalu

Selama dua musim membela Persija, Akbar hanya 22 kali bermain di BRI Liga 1. Pada 2024/2025, ia bahkan hanya berlaga empat kali, turun drastis dari 18 kali tampil ketimbang musim sebelumnya.

Lepas dari Persija, Akbar dikabarkan bakal merapat ke juara Liga 2 musim lalu sekaligus klub promosi untuk musim depan, PSIM Yogyakarta.

Bek berusia 23 tahun yang pernah dipanggil Timnas Indonesia U-23 itu menjadi pemain ke-12 yang dilepas Persija setelah mengakhiri BRI Liga 1 musim lalu di peringkat ketujuh.

Kapan Welcome Pemain?

Macan Kemayoran lebih dulu tidak mempertahankan Firza Andika, Marko Simic, Pablo Andrade, Maciej Gajos, Ramon Bueno, Ondrej Kudela, Resky Fandi, Syahrian Abimanyu, Muhammad Ferarri, Raka Cahyana, dan Yandi Sofyan.

Selain itu, nasib Hansamu Yama dan Hanif Sjahbandi juga masih menggantung. Kontrak keduanya segera habus. Persija belum mengabarkan apakah keduanya disodorkan kontrak baru atau tidak.

Persija telah menunjuk Mauricio Souza sebagai pelatih baru. Kedatangan pemain anyar kemungkinan bakal dilakukan setelah arsitek asal Brasil itu tiba di Jakarta pada 20 Juni 2025.

Read Entire Article
| | | |