Terungkap, Ini Alasan Nissan Bakal PHK 10 Ribu Karyawan

7 hours ago 6

Jakarta, CNBC Indonesia - Nissan Motor Co Ltd mengumumkan penambahan jumlah karyawan yang akan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) sebanyak lebih dari 10 ribu. Sehingga total korban PHK, termasuk PHK yang diumumkan sebelumnya menjadi sekitar 20 ribu atau 15% dari total karyawan perusahaan.

Demikian pemberitaan CNBC International yang mengutip media publik Jepang, NHK, Senin (12/5/2025) waktu setempat. Namun demikian, manajemen Nissan menolak mengomentari kabar PHK tersebut.

Seperti diketahui, Nissan sedang berjuang untuk mengatasi masalah keuangan. Kemungkinan besar rugi bersih perseroan tahun lalu yang akan diumumkan hari ini mencapai 750 miliar yen atau setara US$ 5,08 miliar).

Nissan diketahui telah lama ingin membuat bisnis lebih ramping dan lebih tangguh usai kinerja buruk perusahaan di pasar utama, Amerika Serikat. Di mana mereka kekurangan mobil hibrida dan terkendala produk yang menua.

Nissan juga berjuang keras menghadapi persaingan pasar di China di mana mereka ingin menghentikan penurunan penjualan. Caranya dengan meluncurkan 10 kendaraan baru dalam beberapa tahun mendatang.

Nissan, yang memiliki lebih dari 133 ribu karyawan hingga Maret 2024, telah berupaya memangkas 9.000 karyawan dan mengurangi kapasitas global sebesar 20% sebagai bagian dari rencana restrukturisasi perseroan. Kinerja yang lemah memaksa Nissan memangkas prospek laba sebanyak empat kali untuk tahun keuangan 2024 yang baru saja berakhir.


(miq/miq)

Saksikan video di bawah ini:

Rugi Hingga Puluhan Triliun Rupiah, Nissan Rumahkan 10.000 Karyawan

Next Article Video : Honda-Nissan Mau Merger, Tantang Mobil China?

Read Entire Article
| | | |