Timur Tengah Kacau, Hamas Bereaksi Israel Serang Iran

Jakarta, CNBC Indonesia - Kelompok Palestina Hamas mengutuk gelombang serangan Israel terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran. Hamas bahkan memperingatkan bahwa serangan tersebut dapat "mengacaukan kawasan".

"Agresi ini merupakan eskalasi berbahaya yang mengancam akan mengguncang kawasan," kata Hamas yang juga masih berperang dengan Israel di Haza, Jumat (13/6/2025).

"Hari ini, Iran membayar harga atas sikapnya yang teguh dalam mendukung Palestina dan perlawanannya," tambahnya.

Sebelumnya kecaman juga diberikan negara Arab lainnya. Arab Saudi yang telah lama menjadi rival Teheran sebelum berdamai pada 2023, mengecam keras serangkaian serangan yang dilancarkan Israel, yang menewaskan komandan militer serta enam ilmuwan nuklir utama Teheran tersebut,

Riyadh mengatakan ini bisa memicu kekhawatiran akan perang besar-besaran di kawasan tersebut. Langkah tak bertanggung jawab Israel ini membahayakan perundingan nuklir AS-Iran yang dijadwalkan pada Minggu di Oman.

"Kerajaan Arab Saudi menyampaikan kecaman dan kecaman keras atas agresi terang-terangan Israel terhadap Republik Islam Iran yang merupakan saudaranya, yang merusak kedaulatan dan keamanannya serta merupakan pelanggaran nyata terhadap hukum dan norma internasional," kata Kementerian Luar Negeri.

Arab Saudi menyebut serangan itu sebagai "serangan keji". Negeri itu pun mengatakan "masyarakat internasional dan Dewan Keamanan (PBB) harus memikul tanggung jawab besar untuk segera menghentikan agresi ini".

Sementara itu, harga minyak melonjak 12%. Arab Saudi dan Iran sendiri berdamai dengan mediasi China setelah tegang dan memutus hubungan karena eksekusi ulama Syiah terkemuka Nimr al-Nimr di 2016.

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Iran & Houthi Buka Suara soal Gencatan Senjata Israel-Hamas di Gaza