Wow! Imbal Hasil 17 Fund Unitlink Ini Ungguli Kinerja IHSG

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebanyak 17 produk unitlink sepanjang November 2025 berhasil mencetak return atau imbal hasil yang melampaui kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Sementara itu untuk periode year to date (YTD) per 28 November 2025, terdapat 32 fund unitlink saham yang kinerja imbal hasilnya overweight terhadap kinerja IHSG.

Berdasarkan data PT Infovesta Utama dikutip, Senin (15/12/2025), IHSG sepanjang November 2025 membukukan return sebesar 4,22% dan 20,18% untuk periode YTD per 28 November 2025. Sementara itu, Infovesta Equity Fund Index mencatatkan return masing-masing sebesar 6,40% untuk periode 1 bulan dan 18,75% untuk periode YTD.

Di pihak lain, Infovesta Equity Unit Linked Index mencatatkan return 0,57% pada periode 1 bulan dan sebesar 11,84% untuk periode YTD per 28 November 2025.

Unitlink atau Produk Asuransi yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) merupakan produk asuransi yang memberikan proteksi sekaligus imbal hasil investasi. Perpaduan unsur proteksi dan investasi ini membuat unitlink menjadi instrumen keuangan yang tepat dalam rangka pengelolaan keamanan finansial jangka panjang, perencanaan pensiun, dan akumulasi kekayaan.

Allied Market Research memperkirakan pasar unitlink global akan tumbuh pesat dengan CAGR sebesar 10,5% dalam 10 tahun ke depan. Nilai pasar unitlink diprediksi mencapai US$3,3 triliun pada 2034 dari posisi 2024 sebesar US$1,1 triliun.

Unitlink dianggap sebagai salah satu produk asuransi yang menarik bagi masyarakat yang memiliki appetatie terhadap investasi di pasar modal. Dengan membeli unitlink, nasabah bisa mendapatkan proteksi atas risiko keuangannya sekaligus berinvestasi di instrumen pasar modal seperti saham, obligasi, pendapatan tetap, dan pasar uang.

Top 17 Unitlink Saham

Setidaknya terdapat 220 fund unitlink saham yang aktif di pasar dengan rata-rata return 0,52%. Dari jumlah tersebut, 17 di antaranya berhasil mencatatkan return tertinggi yang mengungguli kinerja return IHSG. Namun demikian, terdapat 109 fund unitlink saham yang kinerja imbal hasilnya minus.

Fund unitlink saham besutan MNC Life Assurance yaitu MNC Dinamis Saham berhasil mencetak return tertinggi sebesar 25,61%. Posisi kedua ditempati oleh fund unitlink saham besutan Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera yaitu BP-Link Dana Ekuitas Syariah IDR dengan return 11,76%.

Di posisi ketiga dan keempat kembali ditempati oleh fund unitlink saham racikan dari MNC Life Assurance. Kedua fund itu adalah MNC Saham Dana Aktif dengan return 11,30% dan MNC Saham Aktif dengan return 10,50%.

Selanjutnya di posisi kelima terdapat fund unitlink saham yang diterbitkan oleh Bhinneka Life yaitu Bhinneka Link Equity Fund dengan return sebesar 9,04%.

Berikutnya ada fund Simas Jiwa Equity Fund 2 dengan return sebesar 8,98%, CHUBB Rupiah Syariah Equity Fund I dengan return sebesar 8,03%, Manulife Dana Ekuitas Teknologi Kesehatan Global Dolar US dengan return sebesar 7,70%, AVA Small Cap Equity Fund dengan return sebesar 6,58%, dan Advanced Commodity Syariah Rupiah dengan return 6,41%.

Tujuh fund unitlink saham lainnya yang outperform terhadap IHSG adalah GreatLink Intelligence Equity Fund dengan return 6,30%, BNI Life Syariah Equity Fund dengan return 6,30%, Attractive Money Syariah dengan return 6,05%, Syariah Dynamic Rp dengan return 5,88%, Simas Tasyakur Aggressive Fund dengan return 5,65%, Avrist Link Equity Growth IDR Fund dengan return 5,41%, dan Generali Equity Syariah sebesar 4,42%.

(ach/ach)