Alex Pastoor Ungkap 3 Poin Utama Rencana Awal dengan PSSI di Timnas Indonesia, Termasuk Lolos ke Piala Dunia 2026

13 hours ago 2

Bola.com, Amsterdam - Mantan asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, blak-blakan mengenai rencana awalnya dengan PSSI sebelum dipecat akibat gagal lolos ke Piala Dunia 2026.

Pertama adalah membawa Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026 meski kala itu hanya berstatus peringkat ke-119 FIFA, jauh ketimbang dua rivalnya, Timnas Arab Saudi ke-59 dan Timnas Irak ke-58.

Tim berjulukan Garuda itu selalu menelan kekalahan dalam dua partai Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, 2-3 dari Arab Saudi dan 0-1 dari Irak.

"Seperti yang saya pahami, kesepakatannya terdiri dari tiga bagian. Yang pertama, tentu saja akan luar biasa jika berhasil lolos ke Piala Dunia, tapi dengan posisi peringkat ke-119 dunia, itu bukan hal yang mudah dan realistis," ujar Pastoor dalam siniar Rondo yang tayang di Ziggo Sport, dinukil dari Voetbal International.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Poin Lainnya

Butir kedua ialah Gerald Vanenburg sebagai pelatih timnas U-23 dan Frank van Kempen selaku arsitek timnas U-20 akan mencoba mempercepat pengembangan pemain lokal. "Agar segera masuk tim," jelasnya.

"Yang ketiga, dalam jangka panjang, tujuannya adalah menghasilkan lebih banyak pemain kompetitif di level ini dari negara dengan populasi 280 juta orang," tutur Pastoor.

Pastoor juga membahas penunjukkan Jordi Cruyff sebagai penasihat teknis Timnas Indonesia dan Alexander Zwiers yang menjadi Direktur Teknik PSSI.

"Jordi Cruyff ditunjuk sebagai penasihat, dan Alexander Zwiers sebagai direktur teknik. Sekarang semuanya sudah diberhentikan," imbuh Pastoor.

Suasana Awal

Pastoor menggambarkan suasana awal di Timnas Indonesia penuh dengan euforia dan harapan tinggi terhadap staf kepelatihan baru. Dia menilai ekspektasi publik begitu besar hingga menimbulkan kesan bahwa target utama hanyalah lolos ke Piala Dunia 2026.

"Antusiasme terhadap sepak bola di sana sangat luar biasa, dan di awal, terhadap kehadiran kami juga, sampai-sampai seolah kami harus memberikan jaminan bahwa kami akan membawa tim lolos. Tapi hal itu sebenarnya tidak pernah dibicarakan," ungkapnya.

Sumber: Ziggo Sport, Voetbal International

Read Entire Article
| | | |