Ekspektasi Cut Rate Meningkat, Dolar AS Turun ke Rp16.230

1 day ago 6

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terpantau sedikit terapresiasi terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tengah ekspektasi pemangkasan suku bunga bank sentral AS (The Fed).

Merujuk Refinitiv, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada Kamis (12/6/2025) ditutup pada posisi Rp16.230/US$ atau menguat 0,12%.

Sementara indeks dolar AS (DXY) mengalami penurunan sebesar 0,18% ke angka 98,45 pada pukul 14:58 WIB. Angka ini lebih rendah jika dibandingkan penutupan perdagangan kemarin (11/6/2025) yang berada pada posisi 98,63.

Dolar merosot pada sore hari Kamis karena meningkatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reserve tahun ini dan masih adanya ketidakpastian atas perang tarif.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengatakan pada Rabu bahwa ia bersedia memperpanjang batas waktu 8 Juli untuk menyelesaikan perundingan perdagangan dengan negara-negara, tetapi menambahkan bahwa AS akan mengirimkan surat dalam beberapa minggu mendatang yang menentukan persyaratan perjanjian perdagangan ke puluhan negara lain, yang kemudian dapat mereka terima atau tolak.

Komentarnya mengikuti pernyataan sebelumnya dari Menteri Keuangan AS Scott Bessent bahwa pemerintahan Trump mungkin menawarkan perpanjangan batas waktu kesepakatan perdagangan bulan Juli bagi negara-negara yang bernegosiasi dengan itikad baik.

Ketidakpastian atas apa yang akan terjadi selanjutnya pada perdagangan global, di samping sedikitnya rincian tentang kerangka kerja perjanjian yang dicapai antara AS dan China minggu ini, meredam suasana keseluruhan di pasar dan memberi investor lebih banyak alasan untuk menjual dolar.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(rev/rev)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Breaking! Data Penting AS Ini Bikin Dolar Naik ke Rp 16.270

Read Entire Article
| | | |