Emiten Properti (JRPT) Mau Buyback Saham Rp100 Miliar, Cek Jadwalnya

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pengembang properti PT Jaya Real Property (JRPT) mengumumkan rencana buyback saham senilai Rp100 miliar, dengan buyback maksimal 116 juta (0,9%) saham. Periode buyback berlangsung pada 13 Oktober 2025 - 12 Januari 2026.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (14/10/2025), perseroan melaporkan bahwa telah melaksanakan buyback saham sebanyak 27 juta saham dengan harga rata-rata sebesar Rp776/saham, sehingga total dana buyback yang telah digunakan adalah sebesar Rp21 miliar. Buyback dilaksanakan pada 10 Juli - 9 Oktober 2025.

Berdasarkan informasi dari Bursa Efek Indonesia (BEI), tahun ini banyak sekali emiten yang berencana melakukan buyback saham. Jika ditotal dana buyback tanpa mekanisme Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dari 16 emiten yang telah dilaporkan ke BEI mencapai Rp12,69 triliun. 

Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengatakan, buyback saham yang dilakukan emiten di Indonesia diharap bisa meningkatkan kepercayaan pasar terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Asal tahu saja, Sebanyak 16 emiten telah menyampaikan rencana buyback saham tanpa melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Emiten-emiten tersebut antara lain Medikaloka Hermina (HEAL), Jaya Real Property (JRPT), Sampoerna Agro (SGRO), Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), Mayora Indah (MYOR), Bangun Kosambi Sukses (CBDK).

Ada pula, Bukalapak.com (BUKA), Bank Central Asia (BBCA), Medco Energi Internasional (MEDC), Steel Pipe Industry of Indonesia (ISSP), Bank Panin (PNBN), Barito Pacific (BRPT), Barito Renewables (BREN), Petrindo Jaya Kreasi (CUAN), Chandra Asri Pacific (TPIA), dan Colorpak Indonesia (CLPI).

Berikut merupakan daftar lengkap 16 Emiten yang melaporkan buyback tanpa RUPS, besaran dana dan periode buyback dihimpun dari keterbukaan informasi BEI:

1 HEAL Rp100 miliar 9 April 2025

2 JRPT Rp100 miliar 20 Maret 2025 - 20 Juni 2025

3 SGRO Rp450 miliar 9 April 2025 - 8 Juli 2025

4 CMNP Rp815,61 miliar 2 Mei 2025 - 26 Juni 2025

5 MYOR Rp1 triliun 27 Maret 2025 - 27 Juni 2025

6 CBDK Rp1 triliun 27 Maret 2025 - 26 Juni 2025

7 BUKA Rp1,9 triliun 26 Maret 2025 - 25 Juni 2025

8 BBCA Rp1 triliun 26 Maret 2025 - 24 Juni 2025

9 MEDC Rp790 miliar (setara US$50 juta) 8 April 2025 - seterusnya

10 ISSP Rp25 miliar 24 Maret 2025 - 24 Juni 2025

11 PNBN Rp500 miliar 24 Maret 2025 - 23 Juni 2025

12 BRPT Rp500 miliar 24 Maret 2025 - 23 Juni 2025

13 BREN Rp2 triliun 24 Maret 2025 - 23 Juni 2025

14 CUAN Rp500 miliar 24 Maret 2025 - 24 Juni 2025

15 TPIA Rp2 triliun 21 Maret 2025 - 20 Juni 2025

16 CLPI Rp5 miliar 8 April 2025 - akhir Juli 2025


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article GOTO Buyback Saham Rp 2,09 Triliun, Ternyata Buat Ini

Read Entire Article
| | | |