Geng Ala Film "Ocean's Eleven" Bobol Bank Eropa, Rp 480 Miliar Raib

Jakarta, CNBC Indonesia - Aksi perampokan bak film Ocean's Eleven mengguncang Jerman. Sekelompok perampok profesional membobol ruang brankas sebuah bank tabungan Sparkasse di Gelsenkirchen, negara bagian Rhine Utara-Westphalia, dan membawa kabur uang tunai, emas, serta perhiasan senilai sekitar 30 juta euro atau setara Rp480 miliar.

Polisi menyebut para pelaku memanfaatkan libur Natal yang panjang untuk menjalankan aksinya. Mereka mengebor jalan masuk ke ruang brankas bawah tanah bank dari area garasi parkir dan membobol lebih dari 3.000 kotak penyimpanan milik nasabah.

"Pembobolan ini memang dilakukan dengan sangat profesional," ujar juru bicara polisi kepada AFP, dikutip Rabu (31/12/2025). Jubir tersebut juga menyamakan insiden ini dengan skema perampokan dalam film Ocean's Eleven.

"Banyak pengetahuan sebelumnya dan energi kriminal yang besar pasti terlibat untuk merencanakan dan melaksanakan aksi ini," tambahnya.

Menurut pihak bank, lebih dari 95% dari total 3.250 kotak penyimpanan nasabah berhasil dibobol oleh pelaku yang hingga kini masih buron. Polisi memperkirakan total kerugian mencapai 30 juta euro, dengan nilai asuransi rata-rata setiap kotak lebih dari 10.000 euro. Namun, sejumlah korban mengaku kerugian mereka jauh melampaui nilai asuransi tersebut.

Aksi kejahatan ini baru terungkap setelah alarm kebakaran berbunyi pada Senin dini hari. Petugas layanan darurat yang datang ke lokasi menemukan lubang besar menuju ruang brankas. Saksi mata juga melaporkan melihat beberapa pria membawa tas besar di area tangga gedung parkir pada malam Sabtu hingga Minggu.

Rekaman kamera keamanan memperlihatkan sebuah Audi RS 6 hitam meninggalkan gedung parkir pada Senin pagi dengan sejumlah orang bertopeng di dalamnya. Polisi memastikan plat nomor mobil tersebut sebelumnya telah dicuri di kota Hanover.

Peristiwa ini memicu kepanikan di kalangan nasabah. Ratusan orang berkumpul di luar cabang bank pada Selasa, menuntut kejelasan.

"Ada pelanggan yang tidak puas berkumpul di luar cabang yang ditutup demi alasan keamanan," kata juru bicara polisi. "Kami masih berjaga di lokasi, namun situasi kini jauh lebih tenang."

Pihak bank menyatakan telah membuka saluran telepon khusus bagi nasabah terdampak dan akan segera mengirim pemberitahuan tertulis. Bank juga bekerja sama dengan perusahaan asuransi untuk memproses klaim kerugian.

"Kami terkejut," ujar juru bicara bank Sparkasse, Frank Krallmann. "Kami mendukung pelanggan kami sepenuhnya dan berharap para pelaku dapat segera ditangkap."

(tfa/tfa)
[Gambas:Video CNBC]