Hewan Ternak di Cikande Terpapar Zat Radioaktif? Begini Kata Satgas

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Satgas Penanganan Radiasi Radionuklida Cs-137 (Cesium-137), Bara Krishna Hasibuan menyampaikan, belum ada bukti atau pemeriksaan resmi yang menunjukkan adanya hewan ternak di kawasan Cikande, Serang, Banten, yang terpapar zat radioaktif. Bara meminta masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang belum diverifikasi.

"Kami (Satgas) ingin menegaskan bahwa sejauh ini belum ada pemeriksaan hewan ternak oleh lembaga yang memiliki kompetensi di bidang tersebut. Jadi, kami berharap masyarakat tetap tenang dan menunggu informasi resmi dari pemerintah," ujar Bara kepada CNBC Indonesia, Jumat (24/10/2024).

Bara menjelaskan, saat ini Satgas tengah fokus melakukan realokasi terhadap warga yang tinggal di sekitar kawasan industri Cikande, terutama mereka yang rumahnya terdeteksi adanya kontaminasi Cs-137.

"Satgas saat ini fokus pada realokasi warga-warga yang tinggal di sekitar wilayah kawasan industri Cikande, yang rumahnya ditemukan kontaminasi Cs-137. Sampai saat ini belum ada rencana pemusnahan hewan ternak, karena setiap keputusan akan didasarkan pada hasil kajian ilmiah dan rekomendasi resmi dari lembaga berwenang," ujarnya.

Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup terus melakukan upaya upaya terukur untuk menangani kejadian khusus cemaran radiasi Sesium-137 dikawasan Industri Modern Cikande Serang. (Instagram/haniffaisolnurofiq)Foto: Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup terus melakukan upaya upaya terukur untuk menangani kejadian khusus cemaran radiasi Sesium-137 dikawasan Industri Modern Cikande Serang. (Instagram/haniffaisolnurofiq)
Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup terus melakukan upaya upaya terukur untuk menangani kejadian khusus cemaran radiasi Sesium-137 dikawasan Industri Modern Cikande Serang. (Instagram/haniffaisolnurofiq)

Ia menambahkan, segala keputusan terkait penanganan kontaminasi zat radioaktif ini akan dilakukan berdasarkan otoritas dan pertimbangan ilmiah yang sah.

"Yang memiliki otoritas untuk memutuskan segala sesuatu dalam konteks penanganan kontaminasi Cs-137 adalah Satgas. Tentu saja, apapun yang dilakukan dan membutuhkan kerja sama dengan Pemerintah Daerah, seperti soal tindakan realokasi, kami akan lakukan itu," jelas Bara.

Lebih lanjut, ia menekankan keselamatan warga dan pekerja di kawasan industri menjadi prioritas utama Satgas.

"Prioritas kami tentu adalah keselamatan dan kesehatan dari para pekerja dan warga yang tinggal di sekitar kawasan industri Cikande. Kalau ada langkah lain yang harus dilakukan untuk melindungi dan menjamin keselamatan warga, termasuk pemusnahan hewan, tentu itu akan kami lakukan. Tapi saat ini kami belum memutuskan untuk ambil langkah itu," tandasnya.


(wur)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article 5 Fakta Pabrik Udang PT MBS yang Terpapar Zat Radioaktif

Read Entire Article
| | | |