Bola.com, Jakarta - Penasihat Semen Padang yang juga mertua Pratama Arhan, Andre Rosiade, membantah menunggak gaji mantan gelandang Manchester United (MU), Charlie Scott.
Scott membela Semen Padang pada putaran pertama BRI Liga 1 2024/2025. Hanya bermain tujuh kali, pemain berusia 27 tahun itu hijrah ke klub Kamboja, Boeung Ket, pada Januari 2025.
Andre mengklaim yang belum dibayarkan Semen Padang adalah kompensasi pemutusan kontrak Scott, yang awalnya diikat selama semusim, bukan gajinya.
"Semen Padang itu tidak pernah menunggak gaji. Adanya kami memutus kontrak yang bersangkutan," ujar Andre di Kantor PT Liga Indonesia Baru (LIB), Menara Mandiri 2, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025).
Berita video pelatih Semen Padang, Delfi Adri, merasa bersyukur dengan hasil yang diraih anak asuhnya saat bermain imbang melawan Malut United dalam leg pertama Pegadaian Liga 2, Minggu (25/2/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bakal Dibayar pada Juni 2025
Andre mengungkapkan manajemen Semen Padang baru bisa melunasi pesangon kepada Scott pada Juni 2025 setelah BRI Liga 1 selesai. Sebab, tim berjulukan Kabau Sirah itu masih memprioritaskan operasional untuk kompetisi.
"Lalu ada kompensasi. Nah, kompensasi ini sesuai dengan keinginan manajemen Semen Padang, bahwa akan kami bayarkan setelah kompetisi selesai pada Juni 2025," imbuh Andre.
"Kenapa kami bayarkan pada Juni 2025, karena kami membutuhkan uang untuk membiayai Semen Padang di kompetisi. Membayar gaji dan melaksanakan pertandingan," ucapnya.
Klaim Sudah Sepakat dengan Charlie Scott
"Uangnya kami prioritaskan ke situ lebih dulu supaya kami tidak menunggak gaji skuad Semen Padang. Saudara Scott sudah bersurat, sudah kami balas, dan sudah bersepakat dibayar pada Juni 2025," ungkap Andre.
"Saya tidak tahu motifnya seperti apa. Yang jelas kesepakatan kami pada Juni 2025 akan kami bayar. Jadi kalau menunggak, mohon maaf, jangan samakan Semen Padang dengan klub lain," terangnya.
Buka-bukaan Charlie Scott
Sebelumnya, dalam wawancara eksklusif dengan Bola.com, Scott buka-bukaan mengenai pemutusan kontraknya yang belum dibayar oleh Semen Padang.
"Saya dan klub, sebelum saya pergi menyetujui biaya penyelesaian kompensasi yang ditandatangani oleh saya dan klub untuk dibayarkan paling lambat pada 31 Januari 2025," kata Scott kepada Bola.com, Sabtu (19/4/2025).
"Mereka mengatakan tidak memiliki dana untuk membayar ini. Jadi saya dengan baik hati setuju untuk memberi mereka lebih banyak waktu hingga 2 Juni 2025 untuk membayar secara mencicil. Namun, saya belum menerima satu sen pun dari ini."
"Juga semua mantan pemain yang pergi pada Januari 2025 berbarengan dengan saya, belum menerima biaya kompensasi apapun yang disepakati supaya pergi untuk memungkinkan klub merekrut pemain asing dan lokal baru," imbuhnya.