Bola.com, Jakarta - Derbi Jawa Timur kali ini berada dalam situasi yang berbeda dari biasanya. Atmosfer Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang terkenal dengan kegilaan suporter tampaknya tidak akan dipenuhi oleh ribuan Bonek. Pasalnya, tiket yang terjual untuk laga Persebaya vs Arema FC pada pekan ke-13 BRI Super League 2025/2026, Sabtu (22/11/2025) sore, masih belum ludes hingga dua hari jelang pertandingan. Situasi ini tentu menjadi anomali untuk pertandingan yang selama ini menjadi magnet bagi penggemar sepak bola di Tanah Air.
Persebaya Surabaya yang bertindak sebagai tuan rumah menghadapi tantangan tidak mudah. Mereka harus menjamu Arema FC dalam kondisi yang masih belum stabil setelah melalui 10 pertandingan awal musim. Tim asuhan Eduardo Perez ini terlihat kesulitan mempertahankan momentum, menang di satu laga lalu tersandung di pertandingan berikutnya. Pola yang repetitif ini mulai menguji kesabaran suporter sekaligus kepercayaan diri para pemain di dalam ruang ganti. Konsistensi yang menjadi kunci meraih titel juara tampaknya masih menjadi misteri bagi Bajul Ijo.
Di sisi lain, Arema FC datang ke GBT dengan motivasi berbeda. Singo Edan baru saja menelan kekalahan menyakitkan di kandang sendiri dari Persija Jakarta pada pekan lalu. Hasil tersebut menjadi pukulan telak bagi tim dan suporter yang berharap Arema bisa tampil lebih stabil di musim ini. Pelatih Arema, Marcos Santos, kini berada dalam situasi yang mirip dengan Perez, sama-sama dalam sorotan dan dituntut segera membawa timnya bangkit. Kemenangan atas rival sekota di kandang lawan bisa menjadi titik balik yang sangat berharga.
Laga Derbi Jatim kali ini tidak hanya soal tiga angka, tapi juga soal harga diri dan masa depan dua pelatih. Keduanya memahami betul bahwa tekanan yang mereka hadapi bisa berubah menjadi dukungan penuh jika mampu membawa pulang kemenangan. Sejarah mencatat bahwa pertandingan antara kedua tim selalu berlangsung panas, keras, dan penuh emosi. Namun, faktor suporter yang mungkin berkurang karena penjualan tiket yang lambat bisa mengubah dinamika pertandingan menjadi lebih tenang, tapi tidak mengurangi intensitas di lapangan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perez dalam Sorotan, Rivera Absen Jadi PR Besar
Pelatih Persebaya, Eduardo Perez, menjadi sosok yang paling disorot jelang laga krusial ini. Juru taktik asal Spanyol itu dinilai belum sepenuhnya mampu mengeluarkan potensi maksimal tim. Suporter Bonek, yang terkenal kritis dan vokal, mulai mempertanyakan arah permainan Bajul Ijo, terutama ketika lini belakang mudah kecolongan dan lini depan kurang tajam di momen-momen krusial.
Meski demikian, Derbi Jatim juga bisa menjadi panggung pembuktian bagi Perez. Kemenangan atas Arema di hadapan puluhan ribu Bonek di GBT dapat mengubah tekanan menjadi dukungan besar. Pelatih berpaspor Spanyol tersebut menyadari betul pentingnya laga ini.
"Kami akan terus melanjutkan persiapan untuk pertandingan berikutnya dan tetap menjalankan rencana permainan," kata Perez dalam sesi jumpa pers menjelang laga.
"Saya tahu rivalitas antara Arema dan Persebaya, ini pertandingan yang penting. Kami paham betapa pentingnya laga ini, sama seperti pertandingan-pertandingan besar sebelumnya di liga," imbuhnya.
Perez diprediksi tetap mengusung gaya bermain berbasis penguasaan bola, pressing agresif di area tengah, serta memanfaatkan kecepatan para pemain sayap untuk menembus pertahanan Arema. Namun, tantangan tambahan bagi Persebaya adalah absennya sosok penting di lini tengah, Francisco Rivera, yang harus menepi akibat kartu merah yang diterimanya pada pekan sebelumnya.
Rivera selama ini berperan sebagai kreator serangan utama, penghubung antara lini tengah dan lini depan. Tanpa dirinya, Perez harus memutar otak untuk menemukan sumber kreativitas lain di lini tengah. Meski begitu, Persebaya masih memiliki legiun asing yang berpotensi melahirkan kejutan. Bruno Moreira menjadi tumpuan utama di lini depan dengan naluri golnya yang tinggi dan kemampuan memanfaatkan ruang sempit di kotak penalti.
Santos Siap Balas Dendam, Dalberto dan Valdeci Jadi Ancaman
Di sisi lain, Arema FC datang ke GBT dengan misi kebangkitan. Singo Edan baru saja menelan kekalahan menyakitkan di kandang sendiri dari Persija Jakarta pada pekan lalu. Hasil tersebut menjadi pukulan telak bagi tim dan suporter yang berharap Arema bisa lebih stabil di musim ini. Pelatih Arema, Marcos Santos, kini berada dalam situasi yang mirip dengan Perez, sama-sama dalam sorotan dan dituntut segera membawa timnya bangkit.
Santos sadar bahwa laga Derbi Jatim bisa menjadi titik balik yang sangat berharga. Dengan mengalahkan Persebaya di kandang lawan, tekanan yang ia hadapi bisa berubah menjadi kepercayaan dan dukungan dari publik Arema.
"Seperti yang sudah saya katakan, mental pemain sudah kami siapkan dan mereka siap menghadapi pertandingan," ujarnya.
Secara taktikal, Santos diperkirakan akan menyiapkan pendekatan yang lebih berhati-hati namun mematikan. Arema bisa saja bermain sedikit menunggu dengan blok pertahanan yang terorganisir, lalu mengandalkan transisi cepat ketika merebut bola.
Ada dua pemain andalan Singo Edan yang perlu jadi perhatian, yakni Dalberto dan Valdeci. Dalberto, dengan postur fisik kuat dan kemampuan menahan bola, bisa menjadi target man sekaligus pemantul untuk skema serangan balik. Ia berbahaya dalam duel udara dan situasi bola mati. Sementara itu, Valdeci menawarkan kreativitas dan visi bermain di lini tengah atau second line. Ia bisa menjadi pemasok umpan-umpan terobosan dan crossing berbahaya ke kotak penalti Persebaya.
Taktik dan Kunci Pertandingan
Derbi Jatim kali ini diprediksi berlangsung panas, keras, dan penuh tekanan psikologis. Persebaya membawa beban ekspektasi besar dari Bonek, sementara Arema datang dengan tekad balas dendam setelah kekalahan dari Persija. Di laga seperti ini, bukan hanya taktik yang menentukan, tetapi juga mental, kedewasaan mengelola emosi, dan keberanian mengambil risiko.
Jika pemain asing Bajul Ijo mampu menjawab tantangan dan Perez menemukan formula tepat untuk mengatasi absennya Rivera, Persebaya punya peluang besar mengamankan tiga poin di kandang. Namun, jika Arema dapat memanfaatkan celah inkonsistensi tuan rumah dan mengoptimalkan Dalberto serta Valdeci, kejutan besar bukan hal mustahil terjadi di Stadion Gelora Bung Tomo pada Sabtu sore itu.
Prakiraan Susunan Pemain dan Prediksi Bola.com
- Persebaya (4-3-3): Ernando Ari (kiper); Catur Pamungkas, Dime Dimov, Rachmat Irianto, Dejan Tumbas (belakang); Toni Firmansyah, Milos Raickovic, Malik Risaldi (tengah); Gali Freitas, Mihailo Perovic, Bruno Moreira (depan)
- Arema FC (4-2-3-1): Teguh Amiruddin (kiper); Johan Alfarizi, Syaeful Anwar, Bayu Aji, Dodi Alexan (belakang); Adam Alis, Jayus Hariono (tengah); Valdeci, Dalberto, Kushedya Hari Yudo (madrid); Gianluca Pandeynu (depan)

9 hours ago
1
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,565,20,0)/kly-media-production/medias/5315770/original/008671200_1755170706-20250808AA_BRI_Super_League_Persebaya_Surabaya_Vs_PSIM_Yogyakarta__27_of_75_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5419037/original/061725200_1763635836-Persebaya_Surabaya_vs_Arema_FC_-_Prediksi_-_Alternatif.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5419036/original/090006000_1763635826-Persebaya_Surabaya_vs_Arema_FC_-_Prediksi.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4898653/original/012414000_1721668081-Screenshot_2024-07-23_000647.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5393838/original/002135200_1761616295-SnapInsta.to_572361050_18431712469108400_6389749718744703427_n.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5417976/original/049724300_1763555921-InShot_20251119_193350409.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5236761/original/053121400_1748525088-Ilustrasi_-_Suporter_Timnas_Indonesia_atmosfer_SUGBK_copy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5186154/original/002510000_1744555599-Kolase_-_Nova_Arianto_copy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5419044/original/029290100_1763636153-Borneo_FC_Vs_Madura_United.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5419038/original/020831300_1763635847-Persebaya_Surabaya_vs_Arema_FC.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5303920/original/026497300_1754152890-4aaca305-09c4-4c77-91e3-5ae5729dd56b.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5392711/original/034526500_1761493050-Dewa_United_vs_Phnom_Penh_Crown_FC-26.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5417636/original/047030100_1763541203-InShot_20251119_151135763.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5420266/original/078349100_1763737734-1000314078.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5420049/original/016924600_1763718928-Timur_Kapadze.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5312128/original/050674100_1754905478-selebrasi_Dalberto_Luan_setelah_membobol_gawang_PSBS__2_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5255669/original/089095000_1750211606-Persijap-Tunjuk-M--rio-Lemos-sebagai-Pelatih-Kepala-1749715558.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5413308/original/086614300_1763121116-Latihan_Timnas_Indonesia_U-22-5.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4901361/original/068920900_1721908995-IMG_20240725_185708.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5339674/original/047240900_1757081733-20250904AA_Timnas_Indonesia_vs_China_Taipei-08.JPG)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5319082/original/060228700_1755504247-pspr.jpg)






:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5295668/original/003518200_1753490643-vie_2.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5294962/original/091757100_1753426328-SnapInsta.to_523144936_1283178553162979_2047566670970110161_n.jpg)

:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5295805/original/097979000_1753504002-20250725AA_Timnas_Indonesia_U-23_Vs_Thailand-1.jpg)



:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5281917/original/036752000_1752451030-20250713BL__Final_Piala_Presiden_2025_34.JPG)

