Video: Demi Listrik Andal, RMKE Perkuat Logistik Kereta Api di Tambang

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintahan Presiden Prabowo menargetkan pencapaian swasembada energi dan penguatan ketahanan energi nasional dalam 5 tahun masa pemerintahan Kabinet Merah putih Prabowo-Gibran untuk mengurangi ketergantungan impor energi di tengah gejolak ekonomi dan geopolitik dunia.

Emiten sektor energi jasa pertambangan PT RMK Energy Tbk (RMKE) memastikan perannya mendukung ketahanan energi nasional melalui penyediaan infrastruktur logistik terintegrasi sektor batu bara lewat fasilitas kereta api maupun pelabuhan.

Direktur Utama PT RMK Energy Tbk, Vincent Saputra menyebutkan dukungan infrastruktur pertambangan batu bara dari RMKE ditujukan untuk mengatasi tantangan logistik pertambangan. Di Sumatera Selatan, RMKE mendorong pemanfaatan kereta api sebagai logistik batu bara yang lebih murah untuk menekan biaya angkut.

Upaya RMKE Mendorong penguatan logistik sektor batu bara sejalan dengan langkah pemerintah untuk memastikan keamanan pasokan energi RI dan memperkuat ketahanan energi. Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Penyelesaian Isu Strategis Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral, M. Pradana Indraputra mengatakan pemerintah memastikan ketersediaan listrik yang merata dan terjangkau di tengah program transisi energi RI menuju Net Zero Emission 2060.

Upaya menjaga keandalan listrik dilaksanakan dengan memastikan ketersediaan sumber pembangkit yang stabil serta sistem transmisi. Sementara dalam pemerataan listrik hingga pelosok, salah satu program pemerintah dalam 5 tahun mendatang adalah Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) dan Listrik Desa (Lisdes).

Seperti apa kolaborasi pemerintah dan swasta mendukung listrik andal menuju ketahanan energi? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Direktur Utama PT RMK Energy Tbk (RMKE), Vincent Saputra dan Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Penyelesaian Isu Strategis Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral, M. Pradana Indraputra dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Rabu, 29/10/2025)