Wejangan Ong Kim Swee Agar 2 Young Guns Persik Bisa Masuk Skuad Timnas Indonesia U-22: Jangan Pikirkan Hal-hal Tak Penting

9 hours ago 1

Bola.com, Kediri - Dua pemain muda Persik Kediri dipanggil Indra Sjafri ke Timnas Indonesia U-22 proyeksi SEA Games 2025 Thailand pada Desember mendatang. Namun, sebelumnya Wigi Pratama dan Rifki Ray Farandi harus menunjukkan kualitas terbaik agar lolos seleksi.

Saat ini Timnas Indonesia U-22 berkekuatan 30 pemain untuk melawan Timnas Mali U-23 pada FIFA Matchday, 15 dan 18 November ini. Artinya, persaingan untuk mengisi kuota 22 pemain sangat ketat.

Apalagi dari dua pertandingan ujicoba Timnas Indonesia U-22 melawan India U-23 lalu, young guns Macan Putih itu tampil sebagai pemain pengganti. So, pelatih kepala Indra Sjafri telah punya gambaran kerangka tim.

"Saya bilang kepada Wigi dan Rifki Ray, kalau sudah level Timnas persaingan sangat keras. Jadi mereka harus mengeluarkan kemampuan terbaik saat main. Berapa pun menit tampil, keduanya harus punya kontribusi untuk tim," kata Ong Kim Swee, pelatih Persik, Rabu (12/11/2025). 

Ivar Jenner dan Rafael Struick optimistis membawa Timnas U-22 Indonesia mempertahankan medali emas SEA Games 2025 di Thailand. Kehadiran mereka diharapkan memperkuat moral dan performa tim.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Harus Fokus

Ong Kim Swee bisa memberi wejangan, karena dia pernah menangani Timnas Malaysia saat meraih medali emas SEA Games 2011 Jakarta.

"Wigi dan Rifki harus fokus. Jangan memikirkan klub atau hal-hal tak penting. Karena Timnas Indonesia U-22 akan jadi perjalanan karier mereka. Jika sukses, maka masa depan bakal cerah," ujarnya.

Eks jurutaktik Persis ini menambahkan anak didiknya itu akan banyak ilmu jika membela Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025.

"Pertandingan antarnegara akan menambah wawasan mereka. Ini sangat bermanfaat untuk individu. Nanti saat kembali ke Persik di kompetisi, keduanya makin percaya diri. Ini bisa membantu tim juga," tuturnya. 

TC Panjang

Timnas Indonesia U-22 menggelar pemusatan latihan panjang untuk SEA Games 2025. Para pemain tidak akan dikembalikan ke klub setelah dua uji coba melawan Timnas Mali U-22, kecuali personil inti.

Akun Instagram @timnasindonesia pada 7 November 2025 sempat mengumumkan bahwa Timnas Indonesia U-22 menjalani training camp pada 6-27 November 2025.

Di tengah pemusatan latihan itu, tim berjulukan Garuda Muda tersebut berlatih tanding dua kali dengan Mali U-22 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, pada 15 dan 18 November 2025.

Beberapa pemain diaspora dapat bergabung dengan kegiatan Timnas Indonesia U-22 itu karena berlangsung berbarengan dengan FIFA Matchday pada 10-18 November 2025.

Namun, Ketua Badan Tim Nasional (BTN) sekaligus manajer Timnas Indonesia U-22, Sumardji, menjelaskan bahwa training camp bakal digelar hingga cabang olahraga (cabor) sepak bola SEA Games 2025 dimulai.  

Pengecualian untuk Pemain BRI Super League

Cabor sepak bola SEA Games 2025 bakal berlangsung pada 3-18 Desember 2025. Timnas Indonesia U-22 yang masuk Grup C baru akan bermain pada 5 Desember 2025.

Sumardji membuat pengecualian untuk pemain yang menjadi pilar di klubnya, termasuk di BRI Super League 2025/2026, dapat keluar-masuk pemusatan latihan Timnas Indonesia U-17.

"Kecuali teman-teman di Super League yang membutuhkan, artinya betul-betul jadi pemain utama. Inti. Silakan. Tetapi kalau di cadangan, mohon kiranya jangan," ujar Sumardji dalam latihan Timnas Indonesia U-22

"Karena apa? Kami ingin mematangkan tim ini, baik dari sisi mental, disiplin, fisik, maupun kekompakan. Chemistry. Itu penting sekali," ungkap Sumardji.

Read Entire Article
| | | |