Jakarta, CNBC Indonesia - Perkembangan sains dan teknologi tidak dapat lepas dari peran tokoh-tokoh di bidang tersebut, tak terkecuali perempuan. Terbaru, empat peneliti Indonesia meraih penghargaan L'Oréal-UNESCO For Women in Science (FWIS) 2025.
Prof. Stella Christie, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia menyampaikan bahwa bukti ilmiah menunjukkan bahwa perempuan memiliki kemampuan yang sama dengan laki-laki dalam sains dan matematis. Meski demikian, kesenjangan masih terjadi, baik dalam kesempatan kerja, perbedaan gaji, maupun representasi di bidang STEM.
"Meningkatkan jumlah partisipasi perempuan dalam bidang sains bukan hanya persoalan kesetaraan, tetapi juga persoalan ekonomi. Oleh karena itu, negara akan merugi jika tidak memanfaatkan potensi individu terbaik di bidangnya," kata Prof. Stella di Ruang Auditorium Graha Diktisaintek, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2024).
Lebih lanjut, menurut laporan UNESCO pada 2025, sekitar 43.5% peneliti di Indonesia adalah perempuan. Dukungan bagi perempuan peneliti untuk mencapai kesetaraan masih perlu dilanjutkan.
Program FWIS memberikan penghargaan melalui pendanaan riset, membuka jejaring global, dan mendukung langkah perempuan peneliti untuk menghadirkan solusi terhadap permasalahan di sekitar mereka.
Sementara itu, Benjamin Rachow, President Director L'Oréal Indonesia menyampaikan bahwa lewat program ini, pihaknya berharap dapat berkontribusi memberikan makna dan dampak positif bagi kehidupan melalui inovasi produk hingga program yang bertujuan untuk menjawab kebutuhan masyarakat.
"Melalui program FWIS, kami mendukung para perempuan peneliti untuk menghadirkan sains yang berdampak, memberikan akses jaringan kolaborasi, dan juga memberikan ruang bagi mereka untuk bersinar. Karena dunia membutuhkan sains, dan sains membutuhkan perempuan," ungkap
Berikut 4 profil perempuan peraih penghargaan FWIS
1. Dr. Maria Apriliani Gani
Pengembangan model seluler untuk terapi osteoporosis berbasis tanaman obat lokal
Dosen dan Peneliti di Sekolah Farmasi, Institut Teknologi Bandung ini mengembangkan model seluler yang meniru kondisi osteoporosis akibat stres oksidatif untuk mempercepat penemuan obat antiosteoporosis berbasis tanaman obat Indonesia.
Pendekatan ini memungkinkan skrining kandidat obat yang dapat sekaligus menstimulasi pembentukan tulang dan menekan pengeroposan tulang, tanpa menggunakan animal testing. Akan bekerjasama dengan peneliti dari Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (UI) untuk memperkuat aspek herbal medicine dan karakterisasi metabolit bioaktif dari tanaman obat lokal, riset ini berpotensi memperkuat saintifikasi jamu, mendukung transisi global menuju non-animal testing, serta meningkatkan kualitas hidup perempuan lanjut usia yang rentan terhadap osteoporosis.
2. Dr.rer.nat. Lutviasari Nuraini
Material implan mampu luruh berbasis paduan magnesium untuk regenerasi tulang
Peneliti di Pusat Riset Metalurgi, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengembangkan material paduan Magnesium-Zinc-Rare Earth Element (Mg-Zn-Nd) untuk aplikasi implan mampu luruh (biodegradable implant) yang dapat terurai secara alami setelah tulang pulih. Dengan menambahkan unsur logam tanah jarang Neodymium (Nd), riset ini bertujuan meningkatkan kekuatan mekanik dan mengendalikan laju degradasi magnesium agar implan tetap stabil selama proses penyembuhan.
Penelitiannya berpotensi mendukung kemandirian produksi implan nasional dan hilirisasi sumber daya alam Indonesia. Melibatkan kolaborasi lintas disiplin antara peneliti BRIN dan akademisi universitas, inovasi ini diharapkan dapat diadopsi oleh industri implan nasional sehingga manfaat riset berkelanjutan ini dapat dirasakan langsung oleh para praktisi kesehatan dan masyarakat luas.
3. Anak Agung Dewi Megawati, Ph.D.
Terapi mRNA antivirus spektrum luas untuk penyakit yang ditularkan oleh nyamuk
Dosen Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Warmadewa ini mengembangkan terapi berbasis mRNA inovatif yang dirancang sebagai antivirus bersifat broad-spectrum, mampu menargetkan tidak hanya virus dengue tetapi juga berbagai jenis virus lain yang ditularkan oleh nyamuk.
Penelitian ini berpotensi menghasilkan platform terapiutik baru yang efektif terhadap berbagai virus, dan menjadi terobosan besar dalam pengendalian penyakit infeksi tropis. Selain dampak ilmiah, melalui kolaborasi riset dengan UC Davis ini diharapkan memperkuat kapasitas riset biomedis nasional serta menjadi langkah nyata dalam memberdayakan ilmuwan perempuan Indonesia untuk berkontribusi di panggung bioteknologi global.
4. Helen Julian, Ph.D.
Teknologi pengolahan limbah kelapa sawit menjadi sumber daya bernilai tinggi.
Dosen di Program Studi Teknik Kimia dan Teknik Pangan, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Bandung ini mengembangkan sistem terpadu Membrane Photobioreactor-Nanofiltration (MPBR-NF) untuk mengolah limbah cair pabrik kelapa sawit (Palm Oil Mill Effluent / POME) menjadi sumber daya bernilai tinggi.
Melalui teknologi ini, mikroalga memanfaatkan senyawa dalam air limbah untuk tumbuh, menghasilkan biomassa yang dapat dikonversi menjadi produk bermanfaat seperti bioenergi dan bahan pangan, sekaligus meningkatkan kualitas air limbah. Penelitian ini dilakukan bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan sejumlah universitas mitra internasional untuk memperkuat keahlian lintas disiplin dalam pengelolaan limbah industri.
Didukung oleh program L'Oréal-UNESCO For Women in Science 2025, riset ini akan mengintegrasikan proses nanofiltrasi guna meningkatkan efisiensi pemulihan mikroalga dan pengolahan limbah secara berkelanjutan, sejalan dengan prinsip ekonomi sirkular dan bio-based economy.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article WEF: Bos Perempuan Makin Langka di Dunia, Apa Sebabnya?































:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5319082/original/060228700_1755504247-pspr.jpg)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5285579/original/071930200_1752717808-ChatGPT_Image_Jul_16__2025__11_01_37_AM.jpg)

:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5284222/original/004291500_1752589801-Timnas_Indonesia_U-23_Vs_Brunei_Darussalam_U-23-6.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4860504/original/051850500_1718115963-Malut_United_-_Ilustrasi_Logo_Malut_United_copy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4809513/original/037230800_1713799872-Timnas_Indonesia_-_Nathan_Tjoe-A-On_dan_Justin_Hubner_copy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5271468/original/063988200_1751511729-Timnas_Putri_Indonesia_vs_Pakistan-15.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5267473/original/070195100_1751106521-WhatsApp_Image_2025-06-28_at_17.14.16_c8077174.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4922579/original/022348900_1724078961-Persik_Kediri_-_Ilustrasi_Logo_Persik_Kediri_2024_copy.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5284203/original/025207900_1752587520-1000251979__1_.jpg)

:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5284236/original/088370400_1752591890-20250715AA_Piala_AFF_U-23_Timnas_Indonesia_U-23_vs_Brunei-09.JPG)

:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5284259/original/085124800_1752594152-Untitled_Project__4_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/bola/watermark-color-landscape-new.png,1125,20,0)/kly-media-production/medias/5244173/original/074731200_1749138686-20250605BL_Timnas_Indonesia_Vs_China_Kualifikasi_Piala_Dunia_2026-23.JPG)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5284158/original/026824100_1752581114-Persis.jpeg)
