Jakarta -
Tujuan orang menurunkan berat badan berbeda-beda, termasuk untuk menyingkirkan lemak perut yang membandel. Jika ingin hasilnya efektif dan terlihat dalam 2 minggu, coba ikuti saran ahli berikut ini.
Chris Gagliardi, seorang pelatih fisik personal pernah mengungkap pada Prevention (25/10/2023) mengenai kiat menurunkan berat badan dan menyingkirkan lemak perut. Ia lebih menyarankan mengurangi lemak secara keseluruhan sehingga hasilnya juga terlihat di bagian perut.
Selain menunjang penampilan, menyingkirkan lemak perut juga berarti mengusir berbagai risiko kesehatan yang mungkin timbul. Sebab tumpukan lemak perut berisiko menyebabkan darah tinggi, stroke, diabetes tipe 2, hingga jantung koroner.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahli gizi Jessica Gording yang juga penulis buku The Little Book of Game-Changers menekankan penurunan berat badan yang sehat sejatinya memang butuh waktu. Namun kamu bisa mempercepat prosesnya dengan melakukan beberapa hal.
Berikut 5 tips makan untuk singkirkan lemak perut dalam 2 minggu:
1. Pantau asupan kalori
Prinsip umum menurunkan berat badan adalah membakar kalori lebih banyak dari yang sudah dikonsumsi. Gagliardi mencontohkan target mingguan yang bisa dicapai 3.500 kalori. Jika dibagi 7 hari, maka per hari seseorang perlu membakar 500 kalori.
Sebagai komparasi, jumlah 3.500 kalori yang terbakar sama dengan sekitar 1 pound (453 gram) lemak. Agar efektif dan terpantau, Gagliardi juga menyarankan penggunaan aplikasi manajemen berat badan. Kamu pun jadi bisa lebih mudah mengetahui sudah berapa banyak kalori harian yang dibakar dan berapa lama lagi bisa mencapai tujuan yang ditetapkan.
2. Makan lebih banyak serat
Foto: Getty Images/iStockphoto/RossHelen
Pilihan makanan berperan penting dalam menurunkan berat badan, termasuk menyingkirkan lemak perut. Hindari makanan yang bikin cepat lapar seperti sumber karbohidrat olahan dan gula. Konsumsi makanan ini hanya akan membuat kamu cepat lapar.
Sebagai gantinya, konsumsi makanan tinggi serat. Roti bijian utuh, oat, buah, sayur, hingga kacang-kacangan bisa diandalkan. Ahli gizi Lawrence Cheskin mengungkap manfaat konsumsi serat yaitu membantu mempertahankan rasa kenyang lebih lama.
Sebuah studi tahun 2015 yang dimuat dalam jurnal Annals of Internal Medicine menunjukkan mereka yang kesulitan mengikuti aturan diet ketat, bisa coba meningkatkan asupan serat. Cara ini terbukti bisa tetap menurunkan berat badan.
Wanita setidaknya makan 25 gram serat per hari, menurut US Dietary Guidelines. Sedangkan pria lebih banyak, sekitar 38 gram.
3. Jangan lupakan lemak sehat
Asupan lemak tak selamanya buruk. Kamu bisa mengonsumsi lemak sehat sehari-hari. Jenis lemak ini bahkan disarankan untuk mengurangi lemak di perut.
Jenis lemak sehat berupa lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda bisa membuat kamu lebih puas terhadap rasa makanan, ungkap ahli gizi Yasi Ansari. Ia menyarankan konsumsi minyak zaitun, kacang-kacangan, alpukat, ikan berlemak, dan telur.
Konsumsi sumber lemak sehat itu tak hanya meningkatkan rasa kenyang, tapi juga memberikan berbagai manfaat sehat jika dikonsumsi dalam jumlah sedang. Cara mengonsumsi lemak sehat juga mudah, misalnya kamu menambahkan irisan alpukat ke salad, makan salmon 2 kali seminggu, atau menambahkan sedikit selai kacang ke smoothies.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.