Tak Sengaja Makan Roti Berjamur? Ini Reaksi yang Terjadi pada Tubuh

2 weeks ago 16

Jakarta -

Karena jamur pada roti sering ak terlihat jelas, orang sering tak mengenalinya. Akibatnya, beberapa orang tak sengaja memakan roti yang sudah berjamur.

Sebagaimana makanan lainnya, roti punya masa kedaluwarsa. Jika sudah melewati masa kedaluwarsa, roti biasanya akan mulai berjamur.

Jamur biasanya ditandai dengan bintik-bintik hijau, abu, atau hitam pada permukaan roti. Selain itu, roti yang berjamur juga biasanya akan mengeluarkan bau tak sedap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Spora dari jamur dapat menyebar melalui udara. Hal ini membuat jamur bisa tumbuh pada bagian-bagian roti lainnya, termasuk bagian roti yang lebih dalam. Seringkali tak terlihat jelas oleh mata telanjang.

Beberapa jamur sendiri pada dasarnya aman untuk dimakan. Namun, bagaimana dengan jamur yang ditemukan pada roti? Bagaimana reaksi tubuh saat makan roti berjamur?

Pada dasarnya, makan roti berjamur dalam kebanyakan kasus tak jadi masalah besar. Selama tubuh relatif sehat tanpa alergi jamur, masalah lambung, dan sistem daya tahan tubuh yang kuat, jamur pada roti tak akan menimbulkan masalah berarti.

Namun, bukan berarti ini menjadi 'lampu hijau' untuk tetap mengonsumsi roti yang berjamur. Tetap harus diwaspadai akibatnya karena kondisi tubuh tiap orang berbeda.

Reaksi tubuh saat makan roti berjamur

Badan Pangan AS (USDA) tidak menyarankan untuk mencoba-coba mengonsumsi roti berjamur. Hal ini tetap berlaku meski hanya ada beberapa titik jamur yang terlihat pada roti.

Mengutip Eating Well, pertumbuhan jamur pada roti bisa menyebar sampai ke bagian dalam roti. Dengan begitu, saat kamu menemukan titik-titik keabuan pada roti, maka kemungkinan besar jamur telah menyebar ke sebagian besar roti tanpa terlihat dengan jelas.

Berikut beberapa efek makan roti berjamur, mengutip Medicine Net.

1. Keracunan

Konsumsi roti berjamur dapat mengakibatkan keracunan makanan. Reaksi tubuh setelah mengonsumsinya bisa berupa tubuh akan merasa mual, muntah, diare, hingga sakit kepala.

Tingkat keparahan reaksi keracunan ini tentu saja bergantung pada kondisi tubuh masing-masing. Bisa ringan dan bisa juga parah.

2. Reaksi alergi

Konsumsi jamur atau menghirup spora jamur bisa memicu reaksi alergi. Kondisi ini biasanya ditandai dengan masalah pernapasan seperti serangan asma, batuk, dan bersin.

Kamu perlu berhati-hati jika sampai mengalami mengi atau kesulitan bernapas yang parah. Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah lebih berisiko mengalami komplikasi yang mengancam jiwa.

Demikian penjelasan mengenai reaksi tubuh saat makan roti berjamur. Hindari roti berjamur untuk mencegah reaksi-reaksi di atas.


(odi/odi)

Read Entire Article
| | | |