Jakarta -
Insiden pencurian terjadi di salah satu toserba (toko serba ada) di Malaysia. Setelah ditangkap, pencurinya ketahuan mengambil tas, uang tunai, sampai nasi lemak dan sandwich!
Aksi pencurian bisa terjadi kapan saja dan dimana saja. Namun, pencuri biasanya berpeluang tinggi ketika datang ke tempat-tempat, seperti mall, pasar, atau supermarket dimana ada banyak barang berpotensi bisa diambil, termasuk stok makanan.
Belum lama ini, terjadi aksi pencurian di salah satu toko serba ada (toserba) yang buka 24 jam di Subang Jaya, Selangor, Malaysia. Pencuri yang datang ke toko tersebut pun tidak melakukan aksi pencurian secara diam-diam, tetapi terang-terangan, lapor mstar.com.my (01/12/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut beberapa barang lain yang dicuri oleh pencuri tersebut. Foto: mstar.com.my
Pihak polisi daerah Subang Jaya menjelaskan kronologinya, dimana kejadian pencurian ini terjadi hari Jumat pukul 01.50 waktu setempat. Seorang penjaga toko laki-laki didatangi oleh dua lelaki lain yang tidak ia kenal. Salah satunya masuk ke area kasir dan memaksa agar penjaga toko ini memberi uang hasil jualan.
Tidak hanya uang tunai, menurut laporan ketua Polisi daerah Subang Jaya, Azlan Wan Mamat, pencuri juga mengambil tas selempang yang berada di bawah meja kasir, berisi dokumen pribadi, kunci kedai, dan kunci motor.
Ada juga beberapa produk di toko yang diambil. Mulai dari dua bungkus nasi lemak dan dua bungkus sandwich. Hal ini lantas menyebabkan toko tersebut rugi sampai RM 260 atau sekitar Rp 927.365.
Setelah kejadian pencurian di toko tersebut, di hari yang sama, pihak kepolisian dari Subang Jaya menahan dua lelaki berusia 23 dan 24 tahun yang menjadi tersangka. Dari laporan menunjukkan bahwa kedua pencuri tersebut memiliki beberapa catatan kriminal. Tersangka itu ditahan lima hari mulai hari Minggu, 4 November 2024.
Selain barang, mereka juga mencuri nasi lemak dan sandwich. Foto: mstar.com.my
Meskipun mungkin kerugian yang dialami toko atas pencurian nasi lemak, sandwich, dan uang tunai tidak seberapa, tetapi polisi tetap menindaklanjuti kasus ini. Pihak polisi pun meminta kerja sama banyak masyarakat jika menemukan kecurigaan atau bukti lainnya.
Sebelumnya seorang wanita tertangkap basah mencuri lebih dari 50 produk dari salah satu supermarket di Singapura.
Barang yang dicuri mulai dari makanan kaleng, ayam potong, buah-buahan, hingga beberapa botol kecap. Ketika ditotal di kasir, produk makanan yang dinilai wanita itu mencapai Rp 12 juta!
(aqr/adr)