Imbas Tarif Impor, Harga Sepatu Adidas Dipastikan Bakal Naik

4 hours ago 5

Jakarta, CNBC Indonesia - Merek pakaian olahraga dan alas kaki Adidas mengumumkan bahwa perusahaannya akan menaikkan semua harga produknya di Amerika Serikat (AS). Hal ini disebabkan kebijakan tarif impor terbaru yang diterapkan Presiden Donald Trump.

"Karena saat ini kami tidak dapat memproduksi hampir semua produk kami di AS, tarif yang lebih tinggi ini pada akhirnya akan menyebabkan biaya yang lebih tinggi untuk semua produk kami untuk pasar AS," kata CEO Bjørn Gulden dalam sebuah pernyataan tentang hasil kuartal pertama perusahaan yang dirilis pada tanggal 29 April.

Merek asal Jerman yang terkenal dengan sepatu kets seperti Adidas Samba dan Ultraboosts ini memproduksi banyak produk dan komponen produknya dari negara-negara seperti China, Vietnam, Indonesia, India, dan Kamboja.

China saat ini masih dibebani tarif impor sebesar 145%, dan negara-negara lainnya dijadwalkan untuk dikenakan tarif mulai dari 26% hingga 49% sebelum jeda 90 hari Trump dimulai pada tanggal 9 April. Sementara itu, tarif dasar 10% yang dikenakan terhadap sebagian besar negara masih berdampak pada bisnis.

Kendati demikian, Adidas juga belum dapat menentukan besaran pasti dari kenaikan harga produknya.

"Kenaikan biaya karena tarif yang lebih tinggi pada akhirnya akan menyebabkan kenaikan harga," paparnya.

Peningkatan pendapatan

Gulden mengatakan perusahaan tidak akan membagikan prospek laba tahun depan karena volatilitas pasar saat ini, meskipun laba pada kuartal ini meningkat.

Di AS, penjualan hanya naik 3% dalam tiga bulan pertama 2025.

Penjualan juga naik 26% di Amerika Latin, 14% di Eropa, dan 13% di China, Jepang, dan Korea Selatan, menurut tinjauan triwulanan tersebut. Penjualan bersih naik 12,7% sementara margin operasi naik 3,8 poin menjadi 9,9%, sehingga total laba operasi perusahaan menjadi 610 juta Euro pada triwulan pertama atau 82%.

Gulden mengatakan bahwa meskipun gambaran keseluruhan bisnis positif, saat ini sangat mustahil bagi Adidas untuk mengukur atau menyimpulkan dampak ketidakpastian tarif terhadap konsumen.


(hsy/hsy)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Resistensi Bisnis Wewangian di Tengah Pelemahan Daya Beli

Read Entire Article
| | | |