Bola.com, Jakarta - Sabtu, 19 April 2025 menjadi hari yang spesial bagi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Hari ini, organisasi tersebut tepat berusia 95 tahun.
Didirikan pada 1930 oleh Soeratin Sosrosoegondo, PSSI bukan hanya sekadar organisasi olahraga, melainkan simbol perjuangan bangsa. Kini, hampir satu abad berlalu, PSSI memiliki target besar membawa Garuda Mendunia.
Selama hampir satu abad perjalanan tersebut, PSSI telah melewati banyak fase penting. Dimulai dengan kompetisi Perserikatan yang menghidupkan sepak bola antarklub pribumi, hingga bertransformasi menjadi organisasi yang lebih profesional dan modern.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, langkah-langkah konkret yang diambil mulai menunjukkan hasil yang menggembirakan.
Ketua umum PSSI, Erick Thohir, cukup bangga dengan apa yang sudah dicapai oleh organisasinya sejauh ini. Terutama pencapaian Timnas Indonesia putra di berbagai kelompok umur.
“Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah Indonesia di mana tim U17, U20, U23, dan tim senior kita semuanya lolos ke Piala Asia. Belum pernah terjadi sebelumnya. Ini bukan hanya tim senior saja, tidak, ini termasuk tim-tim usia muda seperti U17 juga,” ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Tristan Gooijer menjadi nama terbaru yang bisa memperkuat Timnas Indonesia. Bek milik Ajax Amsterdam ini, digadang-gadang sudah didekati PSSI untuk segera diproses naturalisasi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Timnas Indonesia Putri
Erick Thohir juga menyinggung prestasi Timnas Indonesia Putri. Belum lama ini, tim yang dijuluki Garuda Pertiwi tersebut berhasil menjadi juara di Piala AFF 2024.
Selain itu, peringkat Timnas Indonesia Putri pun terus meningkat. Meski sampai saat ini masih belum ada lagi liga yang khusus dijalankan untuk mewadahi sepak bola putri.
“Tim putri kita juga terus menunjukkan peningkatan, bahkan menjadi juara AFF, itu luar biasa. Sekarang kita akan mengikuti kualifikasi untuk Piala Asia Putri. Semoga Tuhan terus memberikan jalan. Tidak cukup hanya berdoa, kita juga harus kerja keras. Harus kerja keras.”
“Kalau tim putri juga lolos ke Piala Asia Putri, itu belum pernah terjadi sebelumnya. Jadi kita sekarang, secara bersamaan, tidak hanya fokus pada tim-tim utama,” lanjutnya.
Banyak PR
Pencapaian Timnas Indonesia memang menjadi kebanggaan PSSI belakangan ini. Namun, organisasi yang kini berkantor di GBK Arena, Senayan, Jakarta itu harus diakui memiliki banyak pekerjaan rumah (PR).
Misalnya terus meningkatkan kuantitas dan kualitas pelatih. Adanya pelatih yang banyak dan berkualitas akan sangat membantu perkembangan sepak bola di level usia dini.
“Jumlah pelatih kita sekarang sekitar 14.000, padahal saat kita mulai, jumlahnya kurang dari 10.000. Jadi sudah meningkat sekitar 40%. Pelatih itu sangat penting. Karena kalau kita tidak punya pelatih yang bagus, bagaimana kita bisa membangun ekosistem sepak bola dari level akar rumput? Kalau kita tidak punya pelatih U17, U20, U23, dan senior yang berkualitas, bagaimana kita bisa membentuk tim-tim yang kuat?," jelas Erick Thohir.