10 Saham Ini Bisa Jadi Harta Karun Bagi Investor, Ini Alasannya!

2 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar saham kini memasuki fase strong bullish. Investor berbondong-bondong mulai kembali memborong saham-saham Tanah Air, terutama yang masih memiliki valuasi murah dan rajin membagikan dividen.

Pada perdagangan hari ini Jumat (19/9/2025), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga pukul 09.30 WIB tercatat naik 0,24% di level 8.027,13.

IHSG sempat menyentuh level tertinggi sepanjang masa pada perdagangan intraday sebelumnya Kamis (18/9/2025) di level 8.068,01 sebelum akhirnya ditutup melemah di level 8.008,43.

Saat moment bullish ini, investor dapat memanfaatkan mencari peluang cuan dari saham-saham fundamental baik dengan valuasi murah dan rutin dalam membagikan dividen.

Investor biasanya tertarik membeli saham dengan valuasi murah. Saham yang undervalued alias dihargai lebih rendah dari nilai wajarnya berpotensi naik seiring waktu ketika pasar menyadari nilai sesungguhnya. Dengan membeli di harga lebih murah, risiko kerugian relatif lebih kecil dibanding membeli di harga mahal.

Konsep ini dipopulerkan Benjamin Graham dan Warren Buffett, beli dengan "diskon" dari nilai wajar.

Jika perusahaan rajin membagikan dividen, harga saham yang murah meningkatkan yield yang diterima investor.

Bagi investor, dividen sangat penting, terutama bagi mereka yang mencari pendapatan pasif.

Dividen memberikan aliran kas rutin tanpa harus menjual saham. Cocok untuk investor jangka panjang atau pensiunan yang butuh cashflow stabil.

Perusahaan yang mampu membayar dividen konsisten biasanya punya laba stabil, arus kas sehat, dan manajemen disiplin. Dividen pun bisa menjadi sinyal bahwa perusahaan benar-benar menghasilkan bukan hanya tumbuh di atas kertas.

Dividen juga bisa menjadi buffer saat harga saham turun. Investor tetap mendapat return meskipun harga saham sementara tertekan.

Jika dividen di-reinvest alias dibeli lagi sahamnya, efek bunga berbunga mempercepat pertumbuhan portofolio dalam jangka panjang.

Return investor berasal dari dua hal yakni capital gain dan dividen. Saham dividen seringkali memberikan kinerja lebih stabil dibanding saham growth murni yang sangat bergantung pada kenaikan harga.

CNBC Indonesia Research telah menganalisa 10 saham yang memiliki valuasi murah dengan yield dividen menarik dalam rata-rata 5 tahun dan konsisten.


Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(saw/saw)

Read Entire Article
| | | |