Jordi Amat, Dean James, dan Deretan Diaspora Timnas Indonesia yang Potensi Juara Bersama Klub

9 hours ago 4

Bola.com, Jakarta - Jordi Amat dan Dean James menjadi dua pemain diaspora Timnas Indonesia yang baru saja meraih trofi juara bersama klubnya masing-masing. Namun, masih ada beberapa pemain yang juga akan berpotensi mengangkat trofi juara dalam waktu dekat.

Jordi Amat baru saja meraih gelar juara Malaysia Super League 2024/2025 bersama Johor Da'rul Tazim. Klub langganan juara di Negeri Jiran itu bercokol di puncak klasemen Malaysia Super League dengan 70 poin dari 24 laga.

Klub yang dibela oleh Jordi Amat itu menjadi juara setelah unggul 18 poin di atas Selangor yang menyelesaikan musim sebagai runner-up Malaysia Super League 2024/2025.

Selain Jordi Amat yang menjadi juara di Malaysia, ada Dean James yang berhasil menjadi juara KNVB Beker bersama klubnya, Go Ahead Eagles di Stadion Feijenoord pada 21 April 2025.

Meski Dean James tidak tampil dalam laga final menghadapi AZ, pemain yang baru saja menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia pada Maret 2025 itu turut angkat trofi bersama klub Eredivisie yang dibelanya itu.

Lalu siapa lagi pemain diaspora Timnas Indonesia yang berpotensi menjadi juara dalam waktu dekat? Berikut ulasannya:

Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny, langsung mengukir rekor yang mengesankan setelah mencetak gol pada dua pertandingan pertamanya bersama skuad Garuda.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Kevin Diks

Bek Timnas Indonesia yang bermain bersama Copenhagen itu finis sebagai runner-up musim reguler di Superliga Denmark yang diikuti 12 tim itu dan lolos ke fase berikutnya yang diikuti oleh enam tim teratas di musim reguler.

Pada fase selanjutnya, dengan tetap memperhitungkan hasil di fase reguler, Copenhagen berada di puncak klasemen dengan 50 poin dari 27 laga, yaitu 22 laga di musim reguler dan lima laga di fase selanjutnya, yang akan memainkan 10 laga hingga akhir musim.

Bermain dalam 23 pertandingan liga musim ini, Kevin Diks sukses mengemas empat gol yang dicetak dari titik putih. Ya, Kevin Diks merupakan eksekutor utama penalti Copenhagen.

Dengan menyisakan lima laga hingga akhir musim, peluang Copenhagen untuk menjadi juara sangat terbuka, tapi tentunya masih dengan persaingan yang ketat dari FC Midtjylland yang ada di posisi kedua dengan selisih satu poin dan Brondby di posisi ketiga dengan selisih empat poin.

Pratama Arhan

Selanjutnya dari Thai League 1, ada Pratama Arhan yang tengah memperkuat Bangkok United. Klub yang dibela Arhan kini ada di posisi kedua dalam klasemen Thai League 1 dengan 66 poin dari 29 laga, terpaut hanya satu poin di bawah pemuncak klasemen, Buriram United.

Dengan hanya menyisakan satu matchday lagi, yang akan digelar pada 27 dan 30 April 2025, Bangkok United yang diperkuat Arhan berpeluang besar untuk menyalip Buriram, di mana kedua tim akan sama-sama bertanding pada Rabu (30/4/2025).

Bangkok United akan bertandang ke markas Prachuap. Sementara Buriram menjamu Nongbua Pitchaya. Jika Buriram terpeleset dan Bangkok United bisa meraih kemenangan, maka Pratama Arhan akan ikut angkat trofi pada musim ini.

Sandy Walsh

Satu lagi pemain Timnas Indonesia yang berpeluang menjadi juara pada musim ini adalah Sandy Walsh yang bermain bersama klub Jepang, Yokohama F. Marinos. Tak main-main, Sandy Walsh berpeluang untuk mengangkat trofi AFC Champions League Elite.

Namun, Yokohama F Marinos akan menghadapi klub Arab Saudi yang diperkuat Cristiano Ronaldo, Al Nassr, di laga final di Prince Abdullah Al Faisal Sport City Stadium, Minggu (27/4/2025) dini hari WIB.

Jika mampu meredam ancaman dari Cristiano Ronaldo dkk. maka Sandy Walsh akan berpeluang angkat trofi juara yang bergengsi di Asia.

Read Entire Article
| | | |